SANANA-CM.com, Wabah Virus Corona (Covid 19), nampaknya terus mengancam warga Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul). Pasalnya, Selasa (2/6/2020) Pemerintah Daerah (Pemda) Kepsul melalui Tim Gugus Covid 19 kembali mengumumkan satu orang warga terkonfirmasi positif Covid-19. Dengan tambahan 1 pasien positif tersebut maka, total jumlah warga Kepualaun Sula yang terkonfirmasi positif Covid-19 hingga kini berjumlah 5 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid 19 Kepsul, dr Makmur Tamani, dalam keterangan persnya mengatakan, satu warga yang dinyatakan positif tersebut, berdasarkan hasil tes sweb yang dilakukan oleh Laboratorium Balai Tehnik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Manado, Sulawesi Utara berapa waktu lalu.
Menurut dia, sampel sweb yang dikirim untuk pemeriksaan lanjutan di BBLK_PP Manado sebanyak 67 spesimen yang dilakukan secara bertahap, yakni pertama dikirim pada tanggal 17 Mei sebanyak 44 spesimen dan yang kedua pada tanggal 20 Mei sebanyak 23 spesimen. “Jumlah total hasil sampel yang di kirim untuk dilakukan uji lab sebanyak 67, namun yang diperiksa baru 9 sampel,” katanya.
Lanjut dia, dari 9 sampel yang telah diperiksa tersebut, dua orang di antaranya terkonfirmasi positif. Namun dua orang yang terkonfermasi positif tersebut, hanya satu yang merupakan pasien baru, sedang yang satunya merupakan pasien lanjutan yang saat ini telah menjalani karantina di lokasi karantina SMP Negeri 1 Sanana. “Dari 67 sampel yang dikirim, baru 9 yang diperiksa dan 2 dinyatakan positif, tapi 2 yang positif itu, satu merupakan pasien lama,” katanya.
Sementara itu, Kalak BPBD Kepsul yang juga hadir dalam konfrensi pers tersebut mengatakan, pasien berinisial JL yang terkonfermasi positif tersebut, akan segera dijemput Tim Gugus Tugas untuk menjalani karantina bersama dengan empat orang lainnya yang saat ini jalani karantina di SMP 1 Sanana.”Kami akan segera jemput pasien yang bersangkutan untuk di karantina,” katanya. Untuk diketahui, pasien positif tersebut disebut dengan pasien 161 (38th) inisal J, jenis kelamin laki-laki, asal Waihama, Kabupaten Kepulauan Sula. (dN/red)
Discussion about this post