TERNATE-CM.com, Mantan Gubernur Provinsi Maluku Utara (Malut) KH Abdul Gani Kasuba (AGK), tutup usia, Jumat (14/3/2025).
Eks Gubernur Malut dua periode itu menghembuskan napas terakhir tepatnya di usia 73 tahun, di ruangan ICU RSUD Chasan Boesorie Ternate, pada pukul 20.00 WIT.
Penasehat Hukum Abdul Gani Kasuba, Hairun Rizal menyampaikan duka mendalam.
Almarhum AGK putus ditemani istri dan anak beliau, sejak hari pertama beliau masuk di Ruangan Pavilium dan dipindahkan ke ICU, ” ujarnya.
Menurutnya, almarhum AGK sakit dan sudah keluar masuk rumah sakit sebanyak 6 kali mulai dari Rumah Sakit Darma Ibu, RS Prima, Rumah Sakit Tentara (RST) dan RSUD Chasan Boesorie.
“Kurang lebih almarhum dirawat selama tiga minggu, dinyatakan kritis dan dipindahkan di ICU,” tuturnya.
Hairun menambahkan, setelah berdiskusi dengan pihak keluarga, almarhum AGK akan diberangkatkan dikampung halamannya di Desa Bibinoi, Kabupaten Halmahera Selatan.
Tangisan Masyarakat Malut Pecah saat Antar Jenazah AGK
Masyarakat Provinsi Maluku Utara (Malut) masih mencintai sosok mantan Gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba (AGK). Masyarakat merasa kehilangan atas wafatnya AGK sang kiyai.
Amatan Seputar Malut masyarakat Malut di Kota Ternate, memadati pelabuhan residen untuk mengantarkan jenazah almarhum AGK ke kampung halaman di desa Bibinoi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel)
Kesedihan dan tagisan masyarakat pecah saat melepas kepergian jenazah sang kiyai yang dibawa keluarga menggunakan speedboat.
“Ustadz tong (kami) sayang ustadz, selamat jalan ustadz,” kata salah satu warga yang menangis saat ikut mengantar jenazah AGK di pelabuhan Residen Ternate, Sabtu (15/03/2025).
Sebelum diberangkatkan ke kampung halaman, jenazah AGK lebih dulu disholatkan di masjid Raya Al Munawar Ternate.
Wakil Gubernur Maluku Utara, Sarbin Sehe, Bupati Halmahera Tengah Ikram Sangaji dan sejumlah pimpinan Oranganisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov juga ikut mensholatkan jenazah AGK.
Kepergian sang kiai menghadap Allah sangat menyisakan duka mendalam masyarakat Malut maupun khususnya keluarga.
“Tolong doakan bapak saya, kami berangkat dulu antar jenazah bapak,” ujar anak AGK, Thoriq Kasuba yang hendak naik speed saat menyapa masyarakat.
Para pimpinan OPD dan ASN dilingkup Pemprov Malut juga mengalami duka mendalam atas wafatnya mantan Gubernur dua periode tersebut.
“Almarhum Abdul Ganisl Kasuba adalah sosok teladan bagi kami, beliau adalah guru kami, beliau dalah penasehat kami, beliau adalah pembimbing kami yang bersama-sama dengan beliau salama 10 tahun,” kata Kadispora Malut Saifruddin Djuba.
Almarhum AGK selain mantan Gubernu Malut, juga merupakan sosok kiai yang sangat sederhana, bersahaja dan selalu di hormati.
“Beliau telah meninggalkan kita dan tentunya harapan kami adalah mari kita sama-sama berdoa agar beliau bisa dilapangkan segalanya surga jannatun naim,” ucapnya. Mantan Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba tutup usia 73 tahun di ruang ICU RSUD Chasan Boesoirie Ternate, yang mengalami kritis selama tiga minggu akibat komplikasi berbagai macam penyakit. AGK menghembuskan nafas terakhir pada Jumat, (14 /03/2025) pada pukul 20.00 WIT. (cm-red)
Discussion about this post