WEDA-CM.com, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Halmahera Tengah menggelar Sosialisasi Desa Anti Politik Uang, Politisasi Sara, Ujaran Kebencian dan hoax.
Selain itu juga dilakukan Launching KALIBER, bertempat di Desa Nusliko, Kecamatan Weda yang dilakukan oleh Komisioner Bawaslu Provinsi Maluku Utara, Rusly Saraha, Jumat (10/11/2023).
Ketua Bawaslu Kabupaten Halmahera Tengah, Sitti Hasmah mengatakan, kegiatan ini berkaitan dengan pengawasan tahapan masa kampanye pemilu 2024 di Halmahera Tengah dan sebagai upaya pencegahan penyebaran ujaran kebencian, isu sara serta hoax.
“Upaya pencegahan penyebaran tersebut melalui peningkatan pemahaman dalam rangka peningkatan pengawasan partisipasi masyarakat sesuai Peraturan Bawaslu Nomor 2 tahun 2023,” katanya
Untuk itu menurutnya, Bawaslu Halteng menggelar kegiatan ini untuk menangkal kampanye SARA, Hoax, Ujaran Kebencian, karena Maluku Utara (Malut) merupakan provinsi yang paling rentan terhadap kampanye bermuatan SARA, hoax, dan ujaran kebencian melalui media sosial.
“Seluruh langkah harus disertai dengan upaya edukasi yang masif ke pemilih dan masyarakat, dengan bersama-sama kampanyekan bahaya penggunaan SARA, hoax, dan ujaran kebencian di media sosial,” tegasnya. Seraya mengatalan, yang tidak kalah penting juga perlu dilakukan patroli pengawasan siber secara intensif dalam rangka mencegah potensi serta perkembangan politisasi SARA, hoax, dan ujaran kebencian di media sosial. (cm-red)
Discussion about this post